CatatanLampung, Lampung Utara, Kamis (16/10/2025) — Pemerintah Desa Suka Maju, Kecamatan Abung Semuli, menggelar kegiatan Rembuk Stunting sebagai langkah strategis dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di tingkat desa. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Desa Suka Maju, Kamis (16/10/2025), dan dihadiri berbagai unsur pemerintah serta masyarakat.
Para narasumber menyampaikan pemaparan dalam kegiatan Rembuk Stunting Desa Suka Maju, Kecamatan Abung Semuli, Lampung Utara, Kamis (16/10/2025). Kegiatan ini menjadi forum strategis lintas sektor dalam upaya pencegahan dan penanggulangan stunting di tingkat desa – (Sumber: Suhaili Vijay/Cl).
Kepala Desa Suka Maju, Edi Sutrisno Amd.Kop, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran semua pihak dalam menjaga kesehatan anak-anak sejak dini. “Rembuk Stunting ini merupakan langkah penting dalam menyusun rencana kerja lintas sektor untuk menurunkan angka kekurangan gizi pada anak usia dini. Saat ini, Desa Suka Maju bersyukur karena berada pada posisi zero stunting, dan kami berupaya menjaga kondisi ini tetap berlanjut,” ujarnya.
Ia menambahkan, penanganan stunting merupakan tanggung jawab bersama, mulai dari pemerintah desa, BPD, kader Posyandu, PKK, bidan desa, petugas gizi puskesmas, tokoh masyarakat, perwakilan PAUD, hingga pihak kecamatan. “Kolaborasi semua pihak sangat penting agar pencegahan dan penanganan stunting dapat berjalan maksimal,” tambahnya.
Para peserta yang terdiri dari kader Posyandu, perangkat desa, dan masyarakat Desa Suka Maju mengikuti kegiatan Rembuk Stunting di Aula Kantor Desa Suka Maju, Kecamatan Abung Semuli, Lampung Utara, Kamis (16/10/2025). Kegiatan ini membahas strategi pencegahan dan penanggulangan stunting secara terpadu – (Sumber: Suhaili Vijay/Cl).
Turut hadir dalam kegiatan ini Camat Abung Semuli Ahmadi, S.STP., M.IP.; Tenaga Ahli Kabupaten Ika Maryantini, S.IP.; Kasi Pembangunan Aliwan Putra; Bhabinkamtibmas Aipda Yuli Mariyanto, S.H.; Pendamping Kecamatan dan Desa Abung Semuli; Ketua BPD dan LPM Suka Maju; Perwakilan Puskesmas Suka Maju; Bidan Desa, Kepala Dusun, RT, serta para kader Posyandu.
Dalam sambutannya, Camat Abung Semuli, Ahmadi, menegaskan bahwa keberhasilan Desa Suka Maju dalam menekan angka stunting patut dipertahankan. “Keterlibatan seluruh stakeholder sangat penting. Saya berharap langkah-langkah pencegahan stunting di Desa Suka Maju semakin efektif dan tepat sasaran sehingga kasus dapat terus diminimalisir,” ujarnya.
Sementara itu, Tenaga Ahli Kabupaten, Ika Maryantini, mengingatkan pentingnya perhatian orang tua terhadap tumbuh kembang anak. “Anak-anak adalah aset bangsa. Orang tua, kader, dan bidan desa harus bersama-sama memastikan mereka tumbuh sehat dan berkembang optimal,” pesannya.
Bidan Desa Suka Maju, Hilda Febrina S.Tr.Keb., menyampaikan sejumlah usulan, di antaranya pengadaan obat-obatan untuk Poskesdes, PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi balita, serta pembangunan gedung Posyandu untuk enam posyandu yang ada di desa.
Menanggapi usulan tersebut, Camat Ahmadi menyatakan akan mendukung proses pengajuan melalui Musrenbang. “Apa yang diajukan dalam rembuk hari ini akan kita kawal bersama. Kita harus terus memantau dan berkomitmen untuk memerangi stunting,” tegasnya. (Suhaili Vijay/Cl).
Judul: Desa Suka Maju Gelar Rembuk Stunting, Komitmen Cegah Gizi Buruk Anak
Editor: Suprianto
1,836 total views